Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru Tekan MoU dengan Garuda Cyber Indonesia

    Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru Tekan MoU dengan Garuda Cyber Indonesia

    PEKANBARU-Program digitalisasi kampus adalah program kampus mengadakan fasilitas teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan berbagai aktivitas pembelajaran sambil menghubungkannya dengan dunia luar sebagai suatu ruang belajar baru di dunia maya. 

    Tujuan digitalisasi adalah mendidik atau melatih suatu rombongan belajar yang dilaksanakan secara terukur dan terpadu, agar pada waktunya  dapat dilepas dan disebarkan tenaganya karena memiliki keterampilan dan keahlian, yang dibutuhkan masyarakat. 

    Untuk meningkatkan kualitas kampus di era digital, Pascasarjana Institut Agama Islam (IAI) Diniyyah Pekanbaru tandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Garuda Cyber Indonesia pada Senin, 29 Januari 2024 di gedung Pascasarjana lantai 5.

    Garuda Cyber Indonesia sebagai perusahaan Software-as-a-Service (SaaS) juga telah bekerjasama dengan lebih dari 300 mitra di seluruh Indonesia. 

    Kedua belah pihak sepakat mengadakan kerjasama dalam ruang lingkup layanan transformasi digital untuk program pelatihan dan tes kemahiran Bahasa Asing di Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru yang juga berkolaborasi dengan Pusat Bahasa UIN Suska Riau.

    Direktur Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru, Dr. H. Baktiar Nasution, M. Pd. menyambut baik kerjasama ini, ia menilai akan berdampak pada perkembangan perguruan tinggi terutama berbasis digital.

    "MoU ini merupakan langkah besar Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru menuju digitalisasi Perguruan Tinggi. Semoga kedepannya makin banyak kerjasama yang bisa dilakukan oleh Pascsarjana IAI Diniyyah Pekanbaru untuk terus melaju menjadi Pascasarjana yang unggul di Asia Tenggara, " kata Bakhtiar.

    Direktur Utama Garuda Cyber, Bantuan, S.T. menyampaikan pihaknya akan menyediakan layanan aplikasi Teaching/Testing Management System, diberi nama English Proficiency Test (EPT) dan menghasilkan sertifikat resmi yang diakui oleh para pihak untuk mahasiswa dan peserta dari masyarakat umum.

    "Dengan adanya penandatangan MoU ini, menunjukkan kedua belah pihak bertekad untuk berontribusi secara nyata di dalam menjawab tantangan pendidikan Abad 21 yang menggunakan digitalisasi, " jelasnya.

    Acara itu juga dihadiri oleh perwakilan Pusat Bahasa Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau Dr. Dodi Setiawan, M. Pd sebagai Approved Partner mitra kerja Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru. (fy)

    pekanbaru riau pascasarjana iai diniyyah pekanbaru
    Fernando  Yudistira

    Fernando Yudistira

    Artikel Sebelumnya

    Direktur Pascasarjana IAI Diniyyah Pekanbaru...

    Artikel Berikutnya

    UIN Imam Bonjol Padang Peringati Hari Amal...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!
    Mengapa Finlandia dan Denmark Lebih Bahagia Daripada Amerika Serikat

    Tags